Penjelasan Fungsi Jaringan Epitel Secara Lengkap

Pada umumnya fungsi utama jaringan epitel adalah sebagai lapisan pelindung yang melindungi jaringan dibawahnya. Selain dari fungsi utamanya. jaringan epitel memiliki beberapa fungsi antara lain:

  1. Melindungi Jaringan Dibawahnya. Sel epitel di kulit berfungsi dalam melindungi jaringan dibawahnya dari jaringan mekanik, bakteri yang masuk, bahan kimia berbahaya, dan dari kehilangan air yang berlebih.
  2. Penerima Impuls. Sel epitel khusus ditembus dari rangsangan sensorik, yang mana sel epitel terdapat ujung saraf sensorik yang berada pada telinga, lidah, kulit, dan hidung.
  3. Alat Sekresi. Pada kelenjar, jaringan epitel khusus untuk mengeluarkan zat-zat kimia tertentu seperti hormon, cairan pelumas, dan enzim.
  4. Alat Ekskresi. Jaringan epitel pada ginjal mengekskresikan produk limbah dari tubuh dan menyerap bahan-bahan yang diperlukan dari urin, keringat juga dikeluarkan dari tubuh oleh sel-sel epitel di kelenjar keringat.
  5. Alat Absorpsi. Sel epitel yang melapisi usus kecil menyerap nutrisi dari pencernaan makanan.
  6. Alat Penyaring atau Filtrasi. Epitel bersilia membantu dalam menghilangkan partikel debu dan benda asing yang masuk ke saluran udara.
  7. Alat Difusi. Epitel sederhana meningkatkan difusi gas, cairan, dan nutrisi. Karena epitel membentuk lapisan tipis, dan ideal untuk difusi gas seperti pada dinding kapiler dan paru-paru.
  8. Mengurangi Gesekan. Sel-sel epitel yang halus, erat, dan saling terkait melapisi seluruh sistem perdaran darah sehingga mengurangi gesekan antar darah dan dinding pembuluh darah.
READ  Lari Jarak Pendek atau Sprint Biasanya Menggunakan Start