Induk Teh Banyak Manfaatnya

IndukTehBanyakManfaatnya

Teh hitam telah dikenal sejak 2732 B.C. kurang lebih 5.000 tahun yang lalu, sudah terlalu banyak artikel ilmiah yang membahas berbagai manfaat teh. Tanpa diragukan lagi teh hitam adalah minuman tertua yang dikenal oleh umat manusia modern. Teh Hitam memiliki rasa yang lebih kuat di banding berbagai jenis teh lain misalnya teh hijau, teh Oolong.

Teh Hitam paling dikenal karena kemampuannya untuk merangsang penurunan berat badan. Sebuah penelitian di jurnal Molecules oleh Pan et al.melaporkan bahwa polifenol dalam teh hitam mendorong efek —  menghambat penyerapan lipid dan sakarida  (sehingga mengurangi asupan kalori), meningkatkan metabolisme lipid (meningkatkan lipolisis), dan mengurangi stres oksidatif (menghalangi proses patologis obesitas) . Menurut penelitian ini, polifenol dalam teh hitam lebih efektif dibandingkan dengan teh hijau. Perhatikan juga artikel menarik lainnya terkait pantai sili ini ya.

Sungguh sulit menemukan yang lebih baik untuk Anda daripada teh. Studi yang mencakup hampir semua jenis minuman telah mengkonfirmasi bahwa minuman teh mengandung berbagai manfaat, termasuk sifat antioksidan, anticarcinogenic, neuroprotective, anti-hipertensi, dan penurun kolesterol. Bahkan ada meta-analisis yang menunjukkan bahwa sifat polifenol dalam teh dapat membantu mencegah penyakit seperti kanker, stroke, diabetes, dan obesitas, dan sebuah penelitian menunjukkan bahwa teh membantu mencegah penumpukan protein amiloid-beta di otak — a indikator umum penyakit Alzheimer.     

Lalu Davies et al. juga melaporkan temuan manfaat kesehatan Teh Hitam untuk penyakit kelainan kardio vascular, penurunan level low-density lipoprotein cholesterol (LDL atau kolesterol jahat) di hypercholesterolemic pada manusia.

Teh hitam juga mengandung kelompok antioksidan lain yang disebut flavonoid, yang bermanfaat bagi kesehatan jantung.Selain teh, flavonoid dapat ditemukan dalam sayuran, buah-buahan, anggur merah, dan cokelat hitam.

 Mengkonsumsinya secara teratur dapat membantu mengurangi banyak faktor risiko penyakit jantung, termasuk tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, peningkatan kadar trigliserida, dan obesitas menurut penelitian scientific oleh Smith, 2007.

Satu studi oleh Bahorunet al.yang dilakukan secara terkontrol menemukan bahwa minum teh hitam selama 12 minggu secara signifikan menurunkan nilai trigliserida sebesar 36%, menurunkan kadar gula darah sebesar 18% dan menurunkan rasio plasma LDL / HDL sebesar 17%

 Studi lain oleh Gardner, 2007 menemukan bahwa mereka yang minum tiga cangkir teh hitam per hari memiliki risiko 11% lebih rendah terkena penyakit jantung

Menambahkan teh hitam ke rutinitas harian Anda adalah cara mudah untuk memasukkan antioksidan ke dalam makanan Anda dan berpotensi mengurangi risiko komplikasi kesehatan di masa depan. Kalau belum bisa secara rutin mengkonsumsi teh hitam sebanyak 5 cangkir sehari, cobalah alternative untuk minum Induk Teh yang telah banyak tersedia di restoran elite di jabodetabek. 

Induk teh adalah teh yang diseduh dengan konsentrasi teh yang sangat tinggi. Umumnya sekitar 5 kali lipat takaran seduhan teh biasa. Sangat mudah membedakan antara seduhan teh biasa dengan seduhan Induk Teh. Induk Teh berwarna jauh lebih hitam dari segi warna seduhan. Dari segi rasa Induk Teh. Jadi sekali minum Induk Teh berarti kita telah minum 5 gelas teh hitam. Segala kebaikan kandungan teh seperti polyphenol dan flavonoid juga dalam konsentrasi yang lebih tinggi ikut terserap kedalam tubuh apabila minum Induk Teh yang banyak tersedia di restoran. Praktis dan simple buat yang ingin sehat tanpa harus ribet mempersiapkan teh di dalam kesibukannya. Selamat mencoba alternative yang baru ini dalam menjaga kesehatan bagi keluarga tercinta. Perhatikan juga artikel menarik mengenai game android terbaru ini ya.

References:

1. Pan H, Gao Y, Tu Y. Mechanisms of body weight reduction by black tea polyphenols. Molecules. 2016;21:E1659. [PMC free article] [PubMed] [Google Scholar]

2. Davies MJ, Judd JT, Baer DJ, Clevidence BA, Paul DR, Edwards AJ, et al. Black tea consumption reduces total and LDL cholesterol in mildly hypercholesterolemic adults. J Nutr. 2003;133:3298S–3302S. [PubMed] [Google Scholar]

3. Smith SC. Multiple risk factors for cardiovascular disease and diabetes mellitus. Am J Med 2007;120:S3–11. 10.1016/j.amjmed.2007.01.002 [PubMed] [CrossRef] [Google Scholar]

4. Bahorun T, Luximon-Ramma A, Neergheen-Bhujun VS et al. The effect of black tea on risk factors of cardiovascular disease in a normal population. Prev Med. 2012;54(Suppl):S98–102. doi: 10.1016/j.ypmed.2011.12.009. [PubMed] [CrossRef] [Google Scholar]

5. Gardner E.J., Ruxton C.H.S., Leeds A.R. Black Tea–Helpful or Harmful? A Review of the Evidence. Eur J ClinNutr. 2007 Jan;61(1):3–18. doi: 10.1038/sj.ejcn.1602489. Epub 2006 Jul 19. [PubMed] [CrossRef] [Google Scholar]